10 Negara termiskin di dunia...
10. Mozambik – $900 (GDP per kapita)
Menurut data IMF, antara tahun 1994-2006, rata-rata pertumbuhan GDP tahunan negara ini sekitar 8%. Walaupun demikian, Mozambik tetap menjadi salah salah satu negara termiskin dan paling terbelakang di dunia. Kondisi perekonomian negara ini semakin diperparah dengan berabagai macam problematika hidup penduduknya seperti pecahnya perang saudara hingga gizi buruk yang banyak menimpa anak-anak.
9. Afghanistan - $800 (GDP per kapita)
Afghanistan ialah sebuah negara yang relatif miskin, sangat bergantung pada pertanian dan peternakan. Ekonominya melemah akibat kerusuhan politik dan militer terkini, tambahan kemarau panjang merupakan kesulitan bangsa antara 1998-2001. Sebagian penduduk mengalami krisis pangan, sandang, papan, dan minimnya perawatan kesehatan. Kondisi ini diperburuk oleh operasi militer dan ketidakpastian politik. Inflasi menyisakan banyak masalah.
8. Republik Afrika Tengah – $700 (GDP per kapita)
Di negara yang beribu kota di Bangui ini kesejahteraan penduduk sepenuhnya bergantung pada bantuan luar negeri dan berbagai organisasi nirlaba. Seperti kebanyakan negara-negara miskin lainnya, masalah gizi buruk dan kelaparan ialah salah satu persoalan yang dihadapi.
Banyaknya pemilik lahan yang menjual hasil panennya ke luar negeri menjadi salah satu faktor mengapa negara ini kekurangan pangan. Di tahun 2006, ketika terjadi pemberontakan hebat di negeri ini, sekitar 5000 orang mati kelaparan.
7. Eritrea – $700 (GDP per kapita)
Lokasi Eritrea memberinya keuntungan mengendalikan rute laut melalui Terusan Suez. Inilah sebabnya mengapa Italia mendirikan koloninya hanya setahun setelah pembukaan kanal pada tahun 1869 dan mengapa Inggris menaklukkannya pada tahun 1941.
Dalam sejarah diketahui bahwa Firaun Mesir banyak mendatangkan gajah dari negara ini sebagai salah satu unit perangnya. Namun akhir-akhir ini populasi gajah hampir punah. Selama 1955 dan 2001 tidak ada gajah-gajah yang terlihat. Diyakini hewan tersebut hampir punah karena menjadi salah satu korban perang yang sedang berlangsung di Eritrea. Sebagai tambahan informasi, di negara ini hanya memiliki 824 sekolah dan 2 universitas.
6. Niger – $700 (GDP per kapita)
Di negara yang beribu kota di Niamey ini lebih dari 80% lanskapnya tertutup oleh luasnya gurun sahara. Sementara di sekitar sungai Niger, savana banyak dijumpai. Lebih dari 5000 tahun yang lalu lahan tersebut sebenarnya ditutupi dengan padang rumput subur. Namun perubahan telah terjadi di 2000 tahun terakhir.
5. Guinea-Bissau – $600 (GDP per kapita)
Sebagai salah satu negara dengan GDP per kapita terendah, lebih dari dua-pertiga dari penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan. Perekonomian terutama bergantung pada pertanian, perikanan, kacang mete dan kacang tanah sebagai ekspor utama. Suatu periode panjang ketidakstabilan politik telah menyebabkan aktivitas ekonomi tertekan, memburuknya kondisi sosial, dan meningkatkan ketidakseimbangan makro-ekonomi.
4. Somalia – $600 (GDP per kapita)
http://lh4.ggpht.com/_BRnmLyhNSUA/TD...31b9f9153a.jpg
3. Liberia – $500 (GDP per kapita)
Liberia adalah salah satu dari sedikit negara di Afrika yang belum dijajah oleh bangsa Eropa. Sebaliknya, Liberia didirikan dan dijajah oleh para budak yang melarikan diri dari Amerika. Budak ini terdiri elite negara dan mereka mendirikan pemerintahan yang mirip dengan Amerika Serikat.
2. Burundi – $300 (GDP per kapita)
Perang antar suku menjadi pemandangan yang selalu dapat dijumpai di sini. Burundi sangat miskin dikarenakan mereka tidak pernah benar-benar punya waktu untuk damai diantara perang sipil yang abadi. Korupsi, akses masyarakat miskin terhadap pendidikan, dan persentase yang tinggi dari HIV dan AIDS adalah semua hal yang dikenal mengenai Burundi.
1. Republik Demokratik Kongo – $300 (GDP per kapita)
Negara ini dulunya dikenal dengan nama Zaire (diantara tahun 1971-1997). Negara yang menggunakan bahasa Prancis sebagai bahasa resminya ini kondisinya porak-poranda oleh perang. Perang Kongo kedua pecah pada tahun 1998. Perang yang melibatkan setidaknya 7 tentara negara asing ini adalah konflik paling mematikan di dunia sejak Perang Dunia II dimana telah menewaskan 5.400.000 orang. Di Afrika perang ini disebut sebagai Perang Dunia Afrika. Diperkirakan pada tahun 2010 setidaknya 45 000 orang di Kongo tewas setiap bulannya.
Demikianlah daftar 10 negara termiskin berdasarkan pengukuran GDP per kapita menurut CIA World Factbook. Saya tidak tahu pasti apakah hasil kalkulasi dan perangkingan diatas sama dengan data yang dirilis oleh IMF. Namun yang pasti, data dari CIA World Factbook diatas sangat layak untuk dijadikan referensi yang valid dan memiliki kredibilitas.
Oh ya, mungkin ada yang bertanya, di ranking berapakah posisi Indonesia dalam daftar tersebut?
Ternyata Indonesia nangkring di posisi 155 dari 227 negara yang terdaftar. Indonesia yang memiliki $4000 GDP per kapita masih berada jauh di bawah negara tetangga Singapura (rank 8 dengan $50.300), Malaysia (rank 77 dengan $14.800) dan Thailand diposisi 120. Namun posisi Indonesia masih sedikit lebih tinggi dibanding Filipina dan Vietnam. Entah, kita harus senang atau sedih melihatnya?
Menurut data IMF, antara tahun 1994-2006, rata-rata pertumbuhan GDP tahunan negara ini sekitar 8%. Walaupun demikian, Mozambik tetap menjadi salah salah satu negara termiskin dan paling terbelakang di dunia. Kondisi perekonomian negara ini semakin diperparah dengan berabagai macam problematika hidup penduduknya seperti pecahnya perang saudara hingga gizi buruk yang banyak menimpa anak-anak.
9. Afghanistan - $800 (GDP per kapita)
Afghanistan ialah sebuah negara yang relatif miskin, sangat bergantung pada pertanian dan peternakan. Ekonominya melemah akibat kerusuhan politik dan militer terkini, tambahan kemarau panjang merupakan kesulitan bangsa antara 1998-2001. Sebagian penduduk mengalami krisis pangan, sandang, papan, dan minimnya perawatan kesehatan. Kondisi ini diperburuk oleh operasi militer dan ketidakpastian politik. Inflasi menyisakan banyak masalah.
8. Republik Afrika Tengah – $700 (GDP per kapita)
Di negara yang beribu kota di Bangui ini kesejahteraan penduduk sepenuhnya bergantung pada bantuan luar negeri dan berbagai organisasi nirlaba. Seperti kebanyakan negara-negara miskin lainnya, masalah gizi buruk dan kelaparan ialah salah satu persoalan yang dihadapi.
Banyaknya pemilik lahan yang menjual hasil panennya ke luar negeri menjadi salah satu faktor mengapa negara ini kekurangan pangan. Di tahun 2006, ketika terjadi pemberontakan hebat di negeri ini, sekitar 5000 orang mati kelaparan.
7. Eritrea – $700 (GDP per kapita)
Lokasi Eritrea memberinya keuntungan mengendalikan rute laut melalui Terusan Suez. Inilah sebabnya mengapa Italia mendirikan koloninya hanya setahun setelah pembukaan kanal pada tahun 1869 dan mengapa Inggris menaklukkannya pada tahun 1941.
Dalam sejarah diketahui bahwa Firaun Mesir banyak mendatangkan gajah dari negara ini sebagai salah satu unit perangnya. Namun akhir-akhir ini populasi gajah hampir punah. Selama 1955 dan 2001 tidak ada gajah-gajah yang terlihat. Diyakini hewan tersebut hampir punah karena menjadi salah satu korban perang yang sedang berlangsung di Eritrea. Sebagai tambahan informasi, di negara ini hanya memiliki 824 sekolah dan 2 universitas.
6. Niger – $700 (GDP per kapita)
Di negara yang beribu kota di Niamey ini lebih dari 80% lanskapnya tertutup oleh luasnya gurun sahara. Sementara di sekitar sungai Niger, savana banyak dijumpai. Lebih dari 5000 tahun yang lalu lahan tersebut sebenarnya ditutupi dengan padang rumput subur. Namun perubahan telah terjadi di 2000 tahun terakhir.
5. Guinea-Bissau – $600 (GDP per kapita)
Sebagai salah satu negara dengan GDP per kapita terendah, lebih dari dua-pertiga dari penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan. Perekonomian terutama bergantung pada pertanian, perikanan, kacang mete dan kacang tanah sebagai ekspor utama. Suatu periode panjang ketidakstabilan politik telah menyebabkan aktivitas ekonomi tertekan, memburuknya kondisi sosial, dan meningkatkan ketidakseimbangan makro-ekonomi.
4. Somalia – $600 (GDP per kapita)
http://lh4.ggpht.com/_BRnmLyhNSUA/TD...31b9f9153a.jpg
3. Liberia – $500 (GDP per kapita)
Liberia adalah salah satu dari sedikit negara di Afrika yang belum dijajah oleh bangsa Eropa. Sebaliknya, Liberia didirikan dan dijajah oleh para budak yang melarikan diri dari Amerika. Budak ini terdiri elite negara dan mereka mendirikan pemerintahan yang mirip dengan Amerika Serikat.
2. Burundi – $300 (GDP per kapita)
Perang antar suku menjadi pemandangan yang selalu dapat dijumpai di sini. Burundi sangat miskin dikarenakan mereka tidak pernah benar-benar punya waktu untuk damai diantara perang sipil yang abadi. Korupsi, akses masyarakat miskin terhadap pendidikan, dan persentase yang tinggi dari HIV dan AIDS adalah semua hal yang dikenal mengenai Burundi.
1. Republik Demokratik Kongo – $300 (GDP per kapita)
Negara ini dulunya dikenal dengan nama Zaire (diantara tahun 1971-1997). Negara yang menggunakan bahasa Prancis sebagai bahasa resminya ini kondisinya porak-poranda oleh perang. Perang Kongo kedua pecah pada tahun 1998. Perang yang melibatkan setidaknya 7 tentara negara asing ini adalah konflik paling mematikan di dunia sejak Perang Dunia II dimana telah menewaskan 5.400.000 orang. Di Afrika perang ini disebut sebagai Perang Dunia Afrika. Diperkirakan pada tahun 2010 setidaknya 45 000 orang di Kongo tewas setiap bulannya.
Demikianlah daftar 10 negara termiskin berdasarkan pengukuran GDP per kapita menurut CIA World Factbook. Saya tidak tahu pasti apakah hasil kalkulasi dan perangkingan diatas sama dengan data yang dirilis oleh IMF. Namun yang pasti, data dari CIA World Factbook diatas sangat layak untuk dijadikan referensi yang valid dan memiliki kredibilitas.
Oh ya, mungkin ada yang bertanya, di ranking berapakah posisi Indonesia dalam daftar tersebut?
Ternyata Indonesia nangkring di posisi 155 dari 227 negara yang terdaftar. Indonesia yang memiliki $4000 GDP per kapita masih berada jauh di bawah negara tetangga Singapura (rank 8 dengan $50.300), Malaysia (rank 77 dengan $14.800) dan Thailand diposisi 120. Namun posisi Indonesia masih sedikit lebih tinggi dibanding Filipina dan Vietnam. Entah, kita harus senang atau sedih melihatnya?
0 Response to "10 Negara termiskin di dunia..."
Posting Komentar